KHAMPARAN.COM, JAMBI- Pengamat Nasroel Yasier, meminta Dewan Provinsi Jambi membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menyelesaikan persoalan banjir yang diduga kuat disebabkan oleh pembangunan Jambi Business Center (JBC) terutama di kolam retensi.
Dugaan ini disampaikan oleh mahasiswa lantaran, JBC diduga kuat menutupi bantalan sungai atau payo yang menjadi resapan air sebelumnya, sehingga memperparah kondisi banjir yang sering terjadi di saat musim penghujan.
“Kita minta DPRD membentuk pansus untuk menyelesaikan persoalan JBC ini,” kata Nasroel saat dihubungi Khamparan. Com melalui via telpon whatsapp, Jum'at (25/04/25).
Nasroel juga mendorong agar dibentuknya tim gabungan lintas sektor yang melibatkan unsur pemerintah daerah, akademisi, ahli lingkungan, serta perwakilan warga sekitar yang terdampak.
Tak hanya itu, menurut Nasroel, Pemerintah Kota Jambi harus mengambil peran dalam menyelesaikan persoalan ini, mengingat JBC berada di kawasan Kota Jambi.
“Untuk motornya pemerintah kota, karena kawasan JBC ini berada di tengah kota, jangan Walikota hanya menutup mata,” bebernya.
Untuk diketahui, sebelumnya, puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Jambi Melawan menggelar aksi unjuk rasa, yang berlokasi di Simpang Mayang, depan kawasan JBC, pada Kamis (24/04). Aksi tersebut adalah bentuk protes dari mahasiswa mewakili masyarakat.
